Teknik rute paling pendek berusaha memecahkan masalah jalur terpendek melalui sebuah jaringan. Hair dan Hanna (2006) memberi contoh penerapannya dalam transportasi barang dari pabrik menuju gudang. Perusahaan dapat mengirim apa saja yang sifatnya rutin atau tidak rutin menuju gudang atau toko ritel. Contoh dari barang adalah furniture, tempat tidur, makanan ringan serta lainnya. Sehingga perjalanan transportasi dapat ditempuh dengan jarak paling pendek. Tentunya jarak terpenuhi dan efisiensi biaya tercapai.
Tahapan dalam analisa ini adalah:
Penyelesaian dengan menemukan kemudian menjumlahkan jarak yang ditempuh. Hal ini seperti gambar (Hair dan Hanna, 2006) di bawah ini:
Tahapan dalam analisa ini adalah:
- Gambarkan titik-titik yang merupakan representasi dari kota-kota atau daerah yang akan dilewati dari titik asal hingga tujuan akhir.
- Tuliskan jarak tempuh masing masing titik.
- Temukan titik terdekat dengan daerah asal. Tuliskan jarak pada kotak imaginer pada samping titik terdekat tersebut. Biasanya harus memilih beberapa titik yang paling dekat dari beberapa titik.
- Ulangi proses hingga ditemukan jalur yang menghubungkan titik asal hingga tujuan akhir. Tentunya dengan jarak terpendek.
Penyelesaian dengan menemukan kemudian menjumlahkan jarak yang ditempuh. Hal ini seperti gambar (Hair dan Hanna, 2006) di bawah ini:
Komentar
Posting Komentar